Rabu, 08 Juni 2016

Coretan Ramadhan #hari ke-3

Percakapan di telepon sore ini :
Aku : assalamu’alaikum Ma, sehat?
Mama : wa’alaikumussalam, alhamdulillah sayang, kamu sehat?
Aku : sehat Ma, alhamdulillah, Ma besok aku mau pulang.
Mama : oh ya, alhamdulillah kalo gitu, eh bukannya mau KKN ya?
Aku : iya tapi nanti berangkatnya tanggal 13, masih ada waktu kok jadi mau pulang dulu ya.
Mama : ya udah hati-hati di jalan ya. Jam berapa berangkatnya?
Aku : iya Ma, insyaAllah pagi kok, jam 7 atau jam 8 mungkin.
Mama : oh ya udah, nanti kabari lagi ya.
Aku : iya Ma, insyaAllah. Assalamu’alaikum
Mama : wa’alaikumussalam
#glek (suara telepon pun terputus).

Ah bahagia itu sederhana kawan, bersyukur masih mempunyai Mama, satu-satunya bidadari sekaligus pahlawanku setelah Ayah tiada. Mama yang sampai saat ini tidak pernah lelah mendo’akan yang terbaik untuk anaknya, Mama yang selalu merasa cemas jika mendengar kabar kurang baik dari anaknya. Dan tak terhitung berapa banyak butiran air matanya yang terjatuh tatkala menengadahkan tangannya yang mulai renta untuk memohon kesehatan dan keselamatan anaknya dimanapun dia berada. Ramadhan ini, dan seterusnya semoga Mama selalu diberikan kesehatan dan usia yang barokah. Aamiin

Untukmu yang telah kehilangan salah satu dari kedua orang tuamu, hanya sedikit berbagi hikmah dariku yang selalu merasa beruntung meski telah kehilangan Ayah. Allah tau yang terbaik bagimu. Meskipun jalan-Nya adalah dengan mengambil seseorang yang sangat kita sayangi dan kita cintai. Selalu temukan hikmah terbaiknya dan sungguh aku dipertemukan dengan sahabat-sahabat yang luar biasa justru setelah tiada lagi sosok pelindung kebanggaanku. Aku justru dapat beasiswa sampai kuliah meski tak ada yang berani lagi bertanggung jawab atas hidup aku dan Mama. Betapa Allah ingin menunjukkan kebaikan-Nya yang lain yang lebih daripada sebelumnya. 

Dan untukmu yang masih lengkap anggota keluarganya, jangan sia-siakan waktu berharga untuk sekedar menengok kondisi Ayah dan Ibumu di rumah. Meski mereka bilang baik-baik saja, apa salahnya memastikan, kadang jika orang bilang tidak apa-apa itu justru sebaliknya. Semoga Allah selalu menjaga Ayah dan Ibu kita kapan dan dimanapun mereka berada.
Allahua’lam
Load disqus comments

0 komentar